Setiap hari alam di dunia maya akan semakin berkembang. Keamanan dan perlindungan bagi pengguna dunia maya semakin penting dan akan menjadi hal mendasar untuk kenyamanan berselancar ketika online. Teknologi google dalam mengembangkan perlindungan terhadap pengguna internet mungkin tidak setua umur dunia maya itu sendiri yang belakangan telah berumur 26 tahun. Namun sejak diluncurkannya Google Safe Browsing 8 tahun yang lalu, keamanan berselancar terus dikembangkan dan digunakan untuk melindungi para pengguna web di seluruh dunia yang nyata ini.
Keamanan dalam berselancar akan memberikan pengalaman yang nyaman bagi pengguna internet baik dalam mengakses google ataupun seluruh informasi yang berada di dunia maya dengan menghindari bahaya dari situs yang terdeteksi oleh google safe browsing. Situs berbahaya pada umumnya terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
Sites That Attack Users Intentionally. Berupa situs yang disengaja di install script baik malware, phissing atau perangkat lunak lainnya yang tidak diinginkan oleh pemilik situs yang bersangkutan dengan maksud untuk menyerang pengunjung situs dengan menginstall apliakasi atau hal lainnya pada pc pengunjung situs sehingga aplikasi yang terinstall sulit untuk dihapus.
Sites that Attack Users Unintentionally. Hampir sama dengan yang diatas namun pemilik situs yang bersangkutan tidak menyadari bahwa situs miliknya telah disusupi oleh malware atau semacamnya.
Ketika google mendeteksi sebuah situs yang berbahaya bagi pengunjungnya, maka google safe browsing akan memperingatkan pengunjung situs tersebut dalam beberapa cara, salah satunya peringatan pada browser Chrome, Firefox dan Safari :
Menurut data google, setiap hari terdeteksi kurang lebih 6 juta peringatan untuk segalam macam situs yang berbahaya dan perangkat lunak yang tidak diinginkan serta google juga menemukan lebih dari 50.000 situs malware dan lebih dari 90.000 situs phishing setiap bulannya. Informasi situs berbahaya yang telah terdeteksi oleh google safe browsing dapat diakses di Safe Browsing Transparency Report.
Google menggunakan teknologi ini untuk memperingatkan pemilik situs atau operator tentang masalah dengan situs mereka sehingga dapat dengan cepat memperbaikinya. Tips dasar pemeliharaan situs serta spesifik pemberitahuan keamanan berselancar dapat ditemukan pada webmaster tools dan google analytics. Seringkali pemilik situs tidak menyadari akan masalah yang didapat pada situs mereka sampai mendapatkan pemberitahuan melalui email.
Seiring dengan berjalannya waktu, situs penyerang pun akan semakin canggih, namun google memastikan bahwa teknologi yang mereka miliki akan tetap berkembang untuk menghindari situs penyerang yang ada.
Bertahun-tahun dalam perkembangan google safe browsingjuga telah dibangun pada beberapa produk google yang lain agar pengunjung dapat terlindungi dalam berbagai media :
Safe Browsing API : Google telah membuat Data Penjelajahan yang Aman dan tersedia secara gratis untuk para pengembang.
Chrome : Sebelum pengunjung masuk ke dalam situs tertentu, google akan memberikan peringatan yang jelas apabila situs yang akan diakses memiliki keamanan yang kurang baik.
Google Analytics : Baru-baru ini google telah mengintegrasikan google safe browsingke dalam Google Analytics, sehingga pemilik situs dapat dengan cepat mengambil tindakan untuk melindungi pengguna mereka jika ada masalah dengan Web mereka. Sebelumnya, google hanya akan memberikan peringatan ini melalui layanan Webmaster Tools.
Ads : Google juga mulai mengidentifikasi iklan yang menargetkan pengunjung dengan perangkat lunak yang tidak diinginkan.
Note: Only a member of this blog may post a comment.